Gresik, wartanu.online - Ketua DPD Setya Kita Pancasila (SKP) Gresik SN Hadi mengusulkan debat terbuka Calon Direktur Utama (Dirut) Perumda Giri Tirta (PDAM) Gresik, menyusul ditutupnya pendaftaran Calon Direksi PDAM setempat kemarin.
Menurut SN Hadi selama ini rekruitmen jabatan di lingkungan Pemkab Gresik sudah cukup baik melalui lelang jabatan atau terbuka seleksinya, namun perlu diadakan debat terbuka dengan mengundang masyarakat supaya mereka tahu visi dan misinya.
"Perlu dibuka debat terbuka ajang penerimaan calon Direksi PDAM Gresik, hal ini agar publik tahu sejauhmana visi misinya dalam mengelola dan memajukan perusahaan BUMD, terutama komitmen phakta integritas anti korupsi dan anti Narkoba, " ujar SN Hadi, Sabtu (12/2/2022).
Selain itu lanjut SN Hadi debat terbuka bisa menunjukkan ke publik dalam penerimaan seleksi tersebut secara transparan dan tidak terkesan tersembunyi.
"Sekarang sudah bukan zamannya main tertutup, ayo di open saja secara terbuka dengan debat terbuka calon direksi PDAM," lanjutnya bersemangat.
Dikatakan SN Hadi memang keputusan tinggal Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani untuk menentukan yang terbaik hasil seleksi, namun setidaknya dengan debat terbuka akan diketahui kemampuan calon direksi PDAM.
Selain itu perlunya masukan dari masyarakat terutama para pelanggan PDAM Gresik terkiat figur calon direksi PDAM Gresik yang sudah mendaftarkan diri tersebut. Dari informasinya, lanjut SN Hadi Calon Dirut PDAM Gresik hanya dua orang, 1 calon dirtek, 1 calon dirkeu.
"Apa yang kita wacanakan ini untuk kebaikan PDAM kedepan supaya tidak memilih kucing dalam karung atau salah pilih," tegasnya. (wno)